FREEDOOM WEST PAPUA ,  welcome to SPB NEWS  |  sign in  |  registered now  |  need help ?
Welceme to radar papua gunung post.Media meneruskan info-info tentang opm-tpn dan juga tentang birokrasi pemerintaan di seluru plosok tana papua

YANDU WONET: Baptist-Muslim Commission seeks to engage contempo...

Written By Unknown on Kamis, 16 Januari 2014 | 05.29

YANDU WONET: Baptist-Muslim Commission seeks to engage contempo...: Kuala Lumpur (BWA)-- The Executive Committee of the Baptist World Alliance (BWA) accepted a proposal that the special commission on Bap...
05.29 | 0 komentar

Tukang ojek di Papua tewas ditembak



Merdeka.com - Penembakan oleh orang tak dikenal kembali terjadi di Papua. Kali ini seorang tukang ojek M Halil tewas setelah timah panas bersarang di matanya.

"Korban luka tembak pada bagian mata sebelah kanan," ujar Kabid Humas Polda Papua Kombes Pudjo, Selasa (7/1).

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 08.00 Wit, di Kampung Wuyuneri, Distrik Mulia, Kabupaten Puncak Jaya. Sehari-hari Halil biasa narik dengan Jupiter Z DS 2283 PJ.

Setelah kejadian, kata Pudjo, polisi dengan dipimpin kapolres Papua langsung mendatangi lokasi kejadian. Korban juga sudah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Mulia Puja.

"Pelaku kelompok kriminal bersenjata," katanya.
Baca juga:
Pesawat Susi Air ditembak di pegunungan Mulia Papua
Kejar perampas senjata, Polda Papua kerahkan 1 peleton Brimob
Diserang kelompok bersenjata, pos Brimob hanya dijaga dua orang
Serang pos Brimob Puncak Jaya, kelompok sipil rampas 8 senpi
Kelompok bersenjata Papua serang pos Brimob di Puncak Jaya
02.50 | 0 komentar

Anggota OPM Tewas Tertembak di Puncak Jaya

Written By Unknown on Selasa, 14 Januari 2014 | 12.48

TEMPO.CO, Jayapura – Insiden baku tembak di Kabupaten Puncak Jaya, Papua, memakan korban jiwa. Kali ini aksi yang terjadi pada pukul 10.30 WIT, Senin, 4 November 2013, di depan kantor Distrik Kota Lama, Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, Papua, itu menewaskan seseorang yang diduga kuat salah satu anggota Tentara Pembebasan Nasional-Organisasi Papua Merdeka (TPN-OPM) bernama Kiwo Telenggen.

“Korban tewas ini diduga kuat anggota TPN-OPM dari kelompok Yambi yang komandannya bernama Tengahmati Enumbe dan merupakan anak buah pimpinan TPN-OPM Goliath Tabuni, yang bermarkas di wilayah Tingginambut, Puncak Jaya. Kiwo tewas akibat baku tembak dengan anggota Satgas Yonif 75,” kata juru bicara Polda Papua, AKBP Sulistyo Pudjo Hartono, Senin, 4 November 2013.

Menurut Sulistyo, anggota TPN-OPM yang tewas ini sebelumnya melakukan penembakan ke aparat TNI dengan menggunakan pistol jenis FN 46--pistol milik Danramil Kota Mulia, Puncak Jaya, atas nama Kapten Logo yang dirampas di wilayah Distrik Mewoluk, Kabupaten Puncak Jaya, Papua, 2012 lalu. “Ia tewas terkena peluru di bagian dada kiri dan jenazahnya masih di Rumah Sakit Mulia,” katanya.

Di wilayah Kabupaten Puncak Jaya, kata Sulistyo, terdapat tiga kelompok bersenjata. Pertama, kelompok yang dipimpin Goliath Tabuni. Kedua, kelompok pimpinan Puron Wenda dan kelompok pimpinan Tengahmati Enumbe. “Rata-rata motif yang biasa terjadi di daerah itu, mereka berusaha memperkuat persenjataannya dengan cara merampas dan menembak anggota TNI-Polri atau aparat yang lengah,” katanya.

Dari data yang Tempo dapat, kronologi insiden penembakan itu berawal sekitar pukul 10.00 WIT. Saat itu, beberapa anggota TNI menuju ke kantor Bank Papua di Kampung Lama, Mulia, untuk mengirim uang ke keluarganya. Sesampainya di kantor bank, mereka tiba-tiba ditembak oleh orang yang belakangan dikenal sebagai Kiwo Telenggen dari arah belakang. Tembakan yang dilepaskan dari jarak 20 meter itu luput. Para serdadu itu kemudian membalas tembakan dan mengenai dada si penembak.
12.48 | 0 komentar

Label 3

Entri Populer

Blog Archive